Komunikasi Pemasaran Bisnis (e-marketing)
Pemasaran adalah suatu proses sosial dan manajerial yang didalamnya individu dan kelompok untuk mendapatkan apa yang mereka butuhkan dan inginkan dengan menciptakan, menawarkan, dan mempertukarkan produk yang bernilai kepada pihak lain (Kotler, 1997). Definisi pemasaran ini bersandar pada konsep inti yang meliputi kebutuhan (needs), keinginan (wants), dan permintaan (demands).
Dan menurut William J. Stanton dalam Basu Swasta (1998:179) pemasaran adalah suatu sistem keseluruhan dari kegiatan usaha yang ditujukan untuk merencanakan, menentukan harga, mempromosikan, dan mendistribusikan barang dan jasa untuk memuaskan kebutuhan kepada pembeli yang ada maupun pembeli potensial. Pengertian tersebut dapat memberikan gambaran bahwa pemasaran merupakan proses pertemuan antara individu dan kelompok dimana masing- masing pihak ingin mendapatkan apa yang mereka butuhkan atau inginkan melalui proses menciptakan, menawarkan, dan pertukaran. Selain itu, pemasaran sebagai suatu sistem dari kegiatan yang saling berhubungan satu dan yang lainnya, yang ditujukan untuk merencanakan, menentukan harga, mempromosi- kan, dan mendistribusikan barang atau jasa kepada pembeli secara individual maupun kelompok pembeli. Kegiatan tersebut beroperasi dalam suatu lingkungan yang dibatasi sumber dari perusahaan, peraturan-peraturan, maupun konsekuensi sosial perusahaan.
Berdasarkan hubungan antara penjual atau pemasar dengan pembeli maka pemasaran dapat dibedakan menjadi pemasaran langsung (of line) dan pemasaran tidak langsung yaitu pemasaran menggunakan media internet (on line). Yang dimaksud pemasaran langsung yaitu pemasar (penjual) berkomunikasi langsung dengan pelanggan individu yang dibidik secara seksama baik untuk memperoleh tanggapan segera maupun membina hubungan pelanggan yang berlangsung lama, model pemasaran ini sering disebut dengan model bisnis yang langsung ke pelanggan (direct-to-customers bussines model). Sedangkan yang dimaksud dengan pemasaran tidak langsung atau pemasaran menggunakan media internet (Internet Marketing) yang sering disebut dengan pemasaran on line (marketing on line) merupakan kegiatan komunikasi pemasaran dengan menggunakan media Internet.
Sekarang ini, untuk memasarkan barang yang akan dijual kepada pembeli tidak perlu menjualkan barangnya langsung kepada pembeli. Dengan pemasaran online yang memanfaatkan teknologi search engine dapat mengundang calon pelanggan yang relevan dengan produk/jasa yang di tawarkan untuk mengetahui produk/jasa melalui website. Karena saat ini banyak orang yang mencari barang di internet maka hanya perlu menjelaskan barang yang di jual secara detail.
Sebuah penelitian menyimpulkan bahwa media sosial telah meningkatkan kinerja dari bisnis dan 90 persen responden menganggap social media penting untuk bisnis mereka. Manfaat utama yang diperoleh dari social media adalah brand awareness. Dari penelitian tersebut, manfaat lain yang diperoleh responden dari social media bagi UKM adalah:
- Meningkatkan Traffic – 72 persen
- Peningkatan Pencarian Peringkat – 62 persen
- Kemitraan Baru – 59 persen
- Peningkatan Penjualan – 48 persen
- Pengurangan Biaya Pemasaran – 59 persen untuk wiraswasta, 58 persen untuk UKM
- Dua kali lebih mungkin untuk menemukan prospek yang berkualitas
Melalui media sosial dan alat seperti Twitter, Facebook dan instagram mampu menjangkau dan membangun kesadaran tidak seperti sebelumnya.
Pemasaran Online (Online Marketing) merupakan kegiatan komunikasi pemasaran dengan menggunakan media Internet. Pada awalnya menggunakan halaman-halaman statis berformat HTML (HyperText Markup Language) yang bisa diakses oleh pengguna Internet. Itulah awal dari website yang kemudian menjadi semacam 'brosur online' dan bahkan ‘kantor kedua’ bagi perusahaan-perusahaan untuk menampilkan jati dirinya ke seluruh dunia. Pemasaran online dilakukan melalui sistem komputer online interaktif, yang menghubungkan pembeli dan penjual secara elektronik.
Ada2 (dua) jenis saluran pemasaran online:
- Layanan Online Komersial, Internet layanan yang menawarkan informasi dan layanan pemasaran online kepada pelanggan yang membayar biaya bulanan, seperti America online, Compuserve dan Prodigy.
- Internet, Web global jaringan komputer yang luas dan berkembang pesat yang tidak mempunyai manajemen dan kepemilikan sentral.
Pertumbuhan pemasaran on line berkembang menjadi perdagangan elektronik (E-Commerce). Perdagangan elektronik (E-Commerce) merupakan istilah umum untuk proses pembelian dan penjualan yang di dukung oleh sarana elektronik.
Manfaat Pemasaran Online:
- Murah dan efisien untuk dapat membuka toko secara fisik akan membutuhkan modal jutaan rupiah, hal ini berbeda dengan modal yang diperlukan untuk membuat toko online hanya ratusan ribu rupiah, bahkan saat ini sudah banyak fasilitas di internet yang dapat kita manfaatkan untuk membuka toko online dengan gratis. Selain itu biaya operasional toko online hanya pada biaya akses internet tanpa perlu karyawan.
- Pemasaran online melalui internet tidak terbatas oleh waktu, tidak seperti bisnis offline lainnya. Layanan pemasaran bisnis melalui internet bisa diakses konsumen kapan saja selama ada jaringan internet.
- Pemasaran online melalui internet juga menjangkau pasar lebih luas. Melalui bisnis internet, produk dapat diinformasikan hingga ke seluruh daerah di nusantara, bahkan menjangkau pasar luar negeri.
- Dengan memakai strategi pemasaran online melalui internet. Dapat meningkatkan image perusahaan dimata para konsumen, sehingga memberikan nilai lebih untuk menghadapi persaingan bisnis yang ada..
- Mengurangi biaya pemasaran, karena pemasaran online melalui internet lebih tertarget dan biayanya relatif lebih rendah dibandingkan biaya pemasaran offline yang biayanya lebih besar untuk membuat brosur, spanduk, banner, neon box, dll.
- Memudahkan pelaku usaha untuk menjalin hubungan dengan para konsumen. Karena melalui internat dapat terjalin komunikasi yang interaktif antara konsumen dengan pelaku bisnis, misalnya saja melalui kotak saran atau ruang komentar, serta forum diskusi antar konsumen. Sehingga bila komunikasi terjaga dengan baik, loyalitas konsumen juga dapat meningkat.
Walaupun pemasaran online memiliki banyak keuntungan seperti yang telah disebutkan di atas, pemasaran online juga memiliki kekurangan, yaitu:
- Mengharuskan pelanggan untuk menggunakan teknologi internet.
- Rendahnya kecepatan koneksi internet juga dapat menjadi hambatan.
- Konsumen di internet tidak dapat menyentuh, mencium, merasakan atau mencoba barang secara nyata sebelum melakukan pembelian.
- Adanya penipuan dalam penjualan secara online.
Konsumen on line adalahpenguna internet. Berbagai macam Situs Social Network (Jejaring Sosial) yang tumbuh berkembang seperti Facebook, Twitter, instagram, youtube, dan lain-lain. Situs-situs Social Network (Jejaring Sosial) tersebut mempunyai jutaan member dan visitor.
Begitu besarnya jumlah member dan visitor yang terdapat pada Situs Social Network (Jejaring Sosial) dapat dilihat sebagai potensi pasar yang dapat dimanfaatkan sebagai media atau sarana pemasaran.
Cara melakukan pemasaran on line dengan:
Cara melakukan pemasaran on line dengan:
- Menciptakan kehadiran online elektronik, cara ini bisa dilakukan dengan dua cara yaitu (1) Membeli ruang dilayanan online komersial. (2) Membentuk situs internet sendiri misalnya dengan Situs Internet Perusahaan (corporate Web Site), Situs Internet Pemasaran (marketing Web Site).
- Menempatkan Iklan Online, merupakan iklan yang muncul ketika para pelanggan menjelajahi layanan online/situs internet yang mempunyai papan iklan, jendela timbul tengelam, ticker, roadblock
Strategi Pemasaran Internet Strategi Pemasaran Internet adalah proses penyusunan komunikasi terpadu yang bertujuan untuk memberikan informasi mengenai produk barang atau jasa dalam kaitannya untuk memuaskan kebutuhan dan keinginan manusia melalui media internet.
Secara garis besar strategi pemasaran online dapat dibagi menjadi 6 langkah, yang bisa disingkat menjadi SISTEM :
- S – Search and research. Melakukan proses pencarian dan riset ceruk pasar dan kompetitor yang ada.
- I – Initiate strategy. Tentukan sistem dan strategi yang akan dipergunakan untuk menjangkau prospek dan pelanggan.
- S – Start content engine . Pergunakan berbagai konten untuk menarik orang kepada bisnis yang ditawarkan.
- T – Traffic . Mendatangkan pengunjung ke situs bisnis yang ditawarkan.
- E – Embrace relationship. Bina hubungan dengan pelanggan melalui ber- bagai kanal.
- M – Money. Strategi mendatangkan pendapatan dan keuntungan
Peluang Pemasaran online adalah menjadi model bisnis yang penuh dan lengkap dengan beberapa perusahaan. Tantangan pemasaran online:
- Keterpaparan dan pembelian konsumen yang terbatas.
- Demografis dan psikografis pengusaha menjadi menyimpang.
- Kekacauan dan kesemrawutan.
- Keamanan.
- Kepedulian etis.
Komentar
Posting Komentar